3 Pelajar Indonesia Menjadi Korban Kecelakaan, Ini Tanggapan Komandan DKKM

Kecelakaan, Masisir
Dok. Manggala

Manggala, Kairo – Menanggapi 3 pelajar Indonesia yang menjadi korban kecelakaan, Komandan DKKM, Athar Ilham Wirayudha, menghimbau agar Masisir tidak menyebarkan berita yang belum pasti kebenarannya. Ketika dihubungi via whatsapp pada Senin, (18/11), Athar menyayangkan sikap yang menunjukkan nirsimpati ini.

“Terkait berita hoax yang sempat tersebar kemarin dan juga menyebarnya pemberitaan-pemberitaan secara bebas, pandangan saya adalah ini justru merupakan tidak menunjukkan simpati, dia hanya melanjutkan berita-berita forward tanpa mengecek keaslian berita, bahkan kemarin sampai tersebar berita meninggal padahal semua pihak sedang berusaha untuk para korban masih hidup dengan memanggil ambulans, menyediakan hal-hal penanganan darurat. Jadi, asal forward dan tidak mengecek keaslian asal informasi.” ujarnya.

Athar juga menyoroti narasi yang menyebar soal kecelakaan ini yang terkesan vulgar dan berlebihan. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan menerbitkan berita acara demi menghindari misinformasi.

“Kemudian penyebaran informasi yang berlebihan, vulgar dengan mengatakan ‘Kepalanya buncur dan lain-lain’, Bahkan foto korban di lokasi, ini berlebihan dan tidak perlu. Langkah dari kami adalah untuk saat ini akan membuat Berita Acara terkait hal ini sehingga bisa menjadi pelajaran, namun sekarang terkendala masih belum mendapatkan kronologi yang valid terkait hal ini. Kemudian kita akan membuat imbauan dan informasi-informasi terkait penyebrangan, dan kami In Syaa Allah akan memasifkan kembali baik di Channel WhatsApp DKKM dan media sosial lainnya,” tambahnya.

Kecelekaan yang menimpa 3 Pelajar Indonesia di depan Griya KSW ini bukan kali pertama. Sebelumnya, pada Agsutus lalu, Masisir sempat dihebohkan oleh kecelakaan Tremco yang menelan 12 korban.

 

Reporter: Ajrina Fauziah

Editor: Arif Avianto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *