Warta  

Sekolah Parlemen PPMI Mesir Adakan Gelar Wicara Hingga Simulasi Sidang Parlemen 

Sekolah Parlemen PPMI Mesir
Sc: Panitia Acara

Manggala, Kairo – Sekolah Parlemen PPMI Mesir selenggarakan Gelar Wicara Kelegislatifan dan Perundangan-undangan sebagai rangkaian awal dari Sekolah Parlemen pada hari Selasa (16/7) di Markaz Syekh Zaid, Kairo.

Gelar Wicara ini menghadirkan dua pembicara untuk dua materi yang berbeda. Pembicara pertama adalah Prof. Sunny Ummul Firdaus, S.H., M.H., Guru Besar Ilmu Hukum Tata Negara Universitas Sebelas Maret sebagai pembicara materi kelegislatifan dan Christina Aryani, S.E., S.H., M.H., Anggota Komisi I DPR RI sebagai pembicara materi perundangan-undangan.

Rangkaian selanjutnya dari Sekolah Parlemen Seminar Persidangan yang dibawakan oleh Dr. Ir. Hetifah Sjaifudian, M.P.P., Wakil Ketua Komisi X DPR RI dan dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) pada hari Rabu, (17/7) di Aula Griya Jawa Tengah, Kairo.

FGD Sekolah Parlemen
Sc: Panitia Acara, Foto bersama setelah Forum Grup Discussion (FGD)

Simulasi Sidang Sekolah Parlemen akan mengangkat tiga Rancangan Undang-Undang sebagai topik pembahasannya. Adapun tiga Undang-Undang tersebut adalah Perlindungan Pelajar, Kesetaraan dan Keadilan Gender (KKG) dan Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).

Fajar Attar selaku Ketua Panitia Sekolah Parlemen mengatakan bahwa topik pembahasan sidang merupakan topik yang banyak beririsan dengan kehidupan Mahasiswa Indonesia di Mesir. Ia memberi contoh tentang perlindungan pelajar di Mesir yang belum menjamin kehidupan dan keamanan pelajar, maka penting untuk membahas topik tentang perlindungan pelajar.

“Harapannya adalah setelah mengikuti rangkaian Sekolah Parlemen peserta memiliki daya minta yang lebih tinggi pada keadaan politik di Indonesia. Apalagi saat ini banyak sekali polemik tentang Undang-Undang yang sangat tidak sesuai bagi kita,” tutur Attar di akhir wawancara.

Reporter: Fadhil Syukrillah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *