Senandika Untuk Bapak

bapak

Jiwaku lelah bapak
Rasanya bagai diacak
Mereka terus melawak
Katanya aku tak layak

Bapak  putrimu harus apa?
Langkahku kian berat melaju
Mereka terus saja menerpa
Tertawa lalu bersetuju

Bapak batinku sudah tak kuat
Aku mati rasa untuk jadi hebat
Katanya mereka teman sejawat
Kenapa buat hidupku tak berhasrat?

Bapak mengapa manusia begitu jahat?
Bukankah tidak seisi dunia ini penjahat?
Katanya dunia ini diciptakan untuk semua?
Lalu mengapa yang seperti kami selalu cua?

Bapak aku ingin tenggelam dalam dekapmu lagi
Dengan senandung seperti dulu setiap pagi
Bisakah seluruh kenang kita ulang?
Hari-hari yang membuatku begitu tenang

Baca Juga Puisi LainnyaBalada Untuk Abah

Oleh : Nur Khasanah Apriliani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *