Manggala, Kairo – Rois Syuriah PWNU Jawa Barat, DR. (HC) KH. Abun Bunyamin, MA., mengunjungi Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB) Mesir pada Jumat (7/3) di Aula Pasanggrahan KPMJB, Kairo.
Dalam kunjungannya, pengasuh Pondok Pesantren Al-Muhajirin, Purwakarta ini memberikan nasihat penting kepada mahasiswa agar memiliki tiga sikap utama dalam menggapai cita-cita, yaitu mujahadat, istikamah, dan himmah.
“Menggapai cita-cita tanpa himmah itu ibarat terbang tanpa sayap, tidak bisa dan tidak akan sampai,” ujarnya.
Beliau juga menekankan tiga kunci utama dalam pendidikan, yakni kesungguhan anak, kesungguhan guru, dan kesungguhan orang tua. Menurutnya, Al-Azhar telah menunjukkan kesungguhan dalam mendidik murid-muridnya, sementara orang tua yang menyekolahkan anaknya hingga ke Mesir adalah bukti kesungguhan dalam mendidik. Kesungguhan mahasiswa sendiri menjadi faktor terakhir yang menentukan keberhasilan.
Selain itu, KH. Abun Bunyamin juga mengingatkan pentingnya menyelesaikan setiap pekerjaan dengan tuntas serta terus berusaha dan berdoa kepada Allah SWT, sebagaimana yang terkandung dalam dua ayat terakhir surat Al-Insyirah.
Beliau juga berpesan agar mahasiswa senantiasa ber-mulazamah dengan para ulama.
“Ibarat berteman dengan penjual parfum, walaupun kita tidak punya parfumnya, tapi kita akan mendapatkan wanginya (keberkahannya),” tuturnya.
Sebagai penutup, peraih gelar Honoris Causa dari Dublin University, Irlandia ini menegaskan bahwa ketenangan dunia didapat dari kedekatan dengan umara, dan ketenangan akhirat didapat dari kedekatan dengan ulama.
Reporter: Shofwah Yahya Aushof
Editor: Arif Avianto
