Manggala, Kairo — Career Development Center (CDC) Egypt mengadakan webinar dengan tema ‘Karir Menjadi Seorang Pengajar’ pada Sabtu, (20/4) melalui aplikasi Zoom. Webinar itu menghadirkan Anggi Auliya Suharja, S.Pd, M.Pd., mantan dosen bahasa Indonesia (BIPA) di Columbia University, USA.
Webinar diawali dengan sambutan dari Muhammad Faiz Rabbani, CEO CDC Egypt. Dia memperkenalkan kepada seluruh peserta apa itu Career Development Center (CDC) dan intensinya kenapa kegiatan ini dibuat.
“Career Development Center (CDC) itu adalah Social startup yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia. Targetnya adalah mahasiswa baik yang ada di Al-Azhar, Timur Tengah, maupun yang ada di Indonesia secara umum. CDC berfokus mengembangkan soft skill dan hard skill, minat dan bakat untuk nantinya siap terjun ke dunia kerja,” ujarnya.
Saat beralih ke pemaparan materi, Anggi selaku pembicara tidak langsung memaparkan materi webinar, tapi bercerita terlebih dahulu latar belakangnya dan bagaimana perjuangannya bisa sampai menjadi seorang pengajar seperti sekarang.
“Dulu saya menempuh jalanan yang becek dan berlubang untuk mengajar privat bahasa Inggris dari rumah ke rumah, dan gajinya pun ternyata tidak lebih besar dari ongkos angkot dan ojek yang harus saya keluarkan,” jelasnya yang kini mengajar di Mae Fah Luang University, Thailand.
Perempuan yang juga pernah menjadi Duta Bahasa Jawa Barat tahun 2021 ini lalu mulai menjelaskan perbedaan antara pengajar dan pendidik.
“Pengajar itu mentransfer ilmu saja. Sedangkan pendidik lebih dari itu. Sebagaimana tugasnya pendidikan adalah memanusiakan manusia, maka tugas pendidik adalah mencetak orang-orang yang memanusiakan manusia yang lain, atau yang berakhlak. Pendidik pasti pengajar, tapi tidak semua pengajar adalah pendidik,” tuturnya.
Webinar yang berlangsung selama kurang lebih dua jam itu diisi dengan kiat-kiat menjadi seorang pengajar, mulai dari proses rekrutmennya, hingga kemampuan dasar seperti apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pengajar.
Di akhir sesi, Anggi berpesan untuk jangan takut menjadi guru ataupun pendidik.
“Profesi pendidik itu mengajarkan kerendahan hati, mengajarkan kedisiplinan, kebaikan. Semoga jalan kita semua dimudahkan, jangan lupa selalu memberi, teruslah belajar. Karena profesi pendidik itu menuntut kita untuk terus belajar. Jadilah pembelajar sepanjang hayat,” pesannya.
Reporter: Irfan Amrullah Prasetyo
Editor: Rifqi Taqiyuddin
